naga

naga
sekuat,sehebat dan sekeren dy

Minggu, 20 Oktober 2013

krisis ekonomi



Kemenkeu: Wajar masyarakat khawatir terjadi krisis seperti 1998

Guncangan ekonomi yang melanda Indonesia saat ini berbeda dengan kondisi pada saat krisis sebelumnya. Masih ada ancaman terhadap perekonomian nasional yang muncul dari kebijakan tappering off yang diterapkan oleh bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed.
Wakil Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, menilai wajar jika ada kekhawatiran masyarakat terkait gejolak ekonomi yang terjadi saat ini mirip dengan kondisi krisis pada 1998. Namun pihaknya mencoba meyakinkan masyarakat, kondisinya jauh berbeda.
"Kondisinya berbeda. Dalam arti sekarang ini kita positif. NPL (rasio kredit bermasalah) industri saat ini juga di bawah 4 persen. Sedangkan 1998 di atas 30 persen. Jadi, memang kondisinya berbeda," kata Bambang di Hotel Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, Rabu (10/10).

Bambang menilai, kebijakan Tappering Off atau pengurangan stimulus ekonomi oleh The Fed memang menjadi ancaman tersendiri bagi perekonomian Indonesia. Sebab, kebijakan ini bisa diterapkan kapan saja oleh bank sentral AS.
Ini menjadi pertimbangan sendiri mengingat The Fed selama ini telah menyuntik dana segar ke negara-negara emerging market atau negara berkembang.
"Boomingnya tahun 2010 sampai kuartal I-2012. Terlihat di cadev dari USD 50 miliar ke USD 124 miliar. Itu karena kebijakan easy money The Fed. Sangat menguntungkan emerging market, termasuk indonesia," jelas Bambang
Meski begitu, Bambang menegaskan, pemerintah sudah mempersiapkan berbagai langkah antisipasi gejolak yang mungkin ditimbulkan akibat Tappering Off. Bahkan, pemerintah optimis perekonomian Indonesia masih bisa tumbuh di angka 6 persen tahun depan.
"Pada 2014 kita harus siap menghadapi keseimbangan baru. Yang paling penting kita harus siap. Jadi, jangan terlalu membuat patokan. Yang penting kita harus bisa bertumbuh," tutup Bambang.

TANGGAPAN Saya.... 

TTTTTTTiiiiiiiddddaaaakkkkk!!!!!!
Jangan sampe terjadi krisis seperti tahun 1998... kasian masyarakat yang menengah kebawah...
Ayoooo... presiden dan pejabat negara.. mari saling bahu membahu dalam menyelesaikan krisis ekonomi yang terjadi di negara kita...  Masyarakat indonesia juga harus membantu dengan melakukan semampu masyarakat..

Sumber :

Reporter : Sri Wiyanti                                                           Kamis, 10 Oktober 2013 14:49


Tidak ada komentar: